MENGURANGI POLUSI UDARA DENGAN BERSEPEDA
Oleh : Lulu Adelia
Tahukah anda bahwa dengan bersepeda, berarti anda telah turut serta menjaga lingkungan? Saat menggunakan sepeda, tidak ada emisi karbon yang dikeluarkan. Karbon dioksida (CO2) adalah salah satu Gas Rumah Kaca (GRK) yang dihasilkan oleh pembakaran bahan bakar pada kendaraan bermotor. Kadar CO2 yang tinggi di atmosfer memicu efek rumah kaca yang berkontribusi terhadap terjadinya pemanasan global.
Menggunakan sepeda hanya cukup dengan mengayuh saja, sehingga tidak terjadi pembakaran bahan bakar seperti kendaraan bermotor. Sepeda tidak menghasilkan zat pencemar sehingga udara di sekitar tetap terjaga.
Semakin banyak orang yang memilih untuk bersepeda, semakin berkurang konsumsi bahan bakar untuk transportasi. Hal ini merupakan efisiensi energi yang sangat baik bagi lingkungan. Selain tidak menimbulkan polusi, bersepeda juga menyehatkan. Di perkotaan, rata-rata pengguna sepeda mempunyai tujuan untuk berolahraga.
Orang yang bersepeda memiliki metabolisme tubuh yang lebih baik dan staminanya juga terjaga. Bersepeda juga dapat membantu mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kesehatan mental.
Selain itu bersepeda menghemat energi bahan bakar minyak. Karena berjalan dan bersepeda tidak membutuhkan bahan bakar minyak. Menggunakan transportasi umum termasuk menghemat bahan bakar minyak.
Setelah membaca artikel ini saya berharap, bersepeda tidak hanya menjadi sekedar hobi saat akhir pekan atau hari libur. Oleh karena itu, masyarakat diharapkan menggunakan sepeda untuk kegiatan sehari-hari, misalnya pergi ke kantor.
Selama pandemi Covid-19, tren bersepeda menjadi semakin digandrungi di kalangan masyarakat. Bersepeda menjadi alternatif olahraga yang bisa dilakukan untuk mengurangi penyebaran virus corona karena rendahnya kontak dengan kerumunan. Selain itu, bersepeda secara rutin juga memiliki banyak manfaat baik bagi kesehatan fisik dan juga mental.
1. Meningkatkan kekuatan otot
Ketika bersepeda, kamu akan mengayuh pedal agar tetap seimbang dan tidak jatuh. Hal ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kekuatan otot. Otot-otot lengan dan kaki kamu dipaksa untuk terus bergerak mengikuti irama kaki. Selain bermanfaat untuk meningkatkan kekuatan otot, bersepeda secara rutin juga bisa melatih keseimbangan dan koordinasi tubuh.
2. Mengontrol berat badan
Manfaat lain dari bersepeda yaitu dapat mengontrol berat badan agar tetap ideal. Bersepeda membantu membakar kalori serta meningkatkan metabolisme. Hal ini sangat cocok bagi kamu yang sedang menjalani program diet. Tetapi, jangan lupa untuk seimbangkan antara asupan kalori yang masuk juga kalori yang dibakar.
3. Menjaga kesehatan jantung
Bersepeda termasuk kedalam jenis olahraga kardio yang berfungsi menjaga kesehatan jantung, paru-paru, serta sirkulasi darah. Dengan bersepeda secara rutin, kadar lemak dalam darah pun menurun sehingga baik untuk mereka yang memiliki hipertensi atau tekanan darah tinggi.
4. Menstabilkan diabetes
Duduk terlalu lama dan kurangnya aktivitas fisik bisa menjadi faktor penyebab munculnya diabetes. Diabetes yang tidak terkontrol dengan baik bisa menimbulkan komplikasi serius seperti kerusakan ginjal, mata, stroke dan jantung.
Oleh sebab itu, penderita diabetes harus rajin beraktivitas fisik, salah satunya adalah dengan melakukan jogging atau bersepeda. Bersepeda dapat menurunkan risiko komplikasi dari diabetes serta juga bisa menjaga kadar gula darah agar tetap terkendali.
5. Menurunkan risiko depresi
Bukan hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, bersepeda pun memiliki manfaat bagi kesehatan mental, salah satunya menurunkan risiko depresi. Bersepeda secara rutin membuat tubuh mengeluarkan hormon dopamin yang memicu rasa bahagia, menurunkan perasaan stres, depresi, dan gangguan kecemasan lain.
6. Meningkatkan sistem imun tubuh
Manfaat lain yang bisa kamu dapatkan dari bersepeda adalah meningkatkan sistem imun tubuh. Imun tubuh yang kuat tentu membuatmu jadi lebih sehat dan tidak gampang terserang penyakit. Usahakan untuk melakukannya secara rutin, misalnya dua kali dalam seminggu setiap pagi dan sore hari.
7. Menurunkan risiko penyakit jantung dan kanker
Gaya hidup yang tidak sehat dan jarang berolahraga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan kanker, seperti kanker kolon, paru, dan payudara. Bersepeda secara rutin bisa menurunkan risiko kedua penyakit tersebut.
Seperti pada penyakit jantung, bersepeda dapat menurunkan tekanan darah sehingga tekanan darah menjadi stabil dan terkontrol. Sementara itu, dengan aktif bersepeda, risiko terhadap penyakit kanker pun dapat dikurangi.
8. Membantu mengatasi insomnia
Tidur nyenyak membuat tubuh dan pikiran kita bisa beristirahat setelah seharian beraktivitas. Akan tetapi, hal tersebut tidak berlaku bagi mereka yang menderita insomnia. Akibatnya kurang tidur sendiri bisa membuat daya tahan tubuh menurun dan mengganggu metabolisme tubuh. Nah, jika kamu sering mengalami insomnia, kamu bisa mencoba dengan rajin bersepeda dan membuat jadwal tidur di waktu yang sama setiap harinya.
Sehabis bersepeda, jangan lupa tetap jaga kebersihan tubuh agar kuman, polusi dan keringat yang menempel di tubuh hilang
Kesimpulan
SEPEDA YANG TERBAIK UNTUK MASA KINI, JADI
AYO BERSEPEDA UNTUK MENGURANGI POLUSI UDARA
Komentar
Posting Komentar